When I Meet You For The First Time P.2

  • Title : When I meet You For The First Time P.2
  • Author : Moon
  • Genre : Romance, NC17
  • Cast : Lee Byung Hun a.k.a Ljoe
  •           Goo Hara a.k.a Hara
  •           Choi Jong Hyun a.k.a Changjo

Note : Annyeonghaseyo yeorobuuuun~~~ ketemu lagi dengan Author calon pacarnya Jung Kook :3 wkwk author kembali dengan membawa ff ciptaan,karangan author yang baru debut kemaren malem ini._. author bawa part2 nya loh 😀 dan kalau ffnya gaje atau banyak typo maap yaa~ yaudah langsung aja ke ffnya~~~

Hara POV

“baru saja kemarin aku di tinggal l.joe, entah kenapa aku sangat merindukannya. chagiyaa kenapa kau tega meninggalkanku sendiri, hidupku serasa sepi tanpa kau. kapan kau akan pulang? aku sangat merindukanmu.” gumam ku di dalam hati yang sedaritadi melamunkannya

Ya, sekarang aku berada di cafe tempat pertama kali kita bertemu, aku hanya ingin mengingat kejadian waktu itu, dan karena itu aku menjadi merindukannya. huh, kenapa nasibku jadi seperti ini~ aku hanya melamun di cafe ini, hanya untuk mengingat kenangan itu

“annyeong haseyo” kata namja yang menyapaku disela-sela lamunanku, namun aku menghiraukannya

“noona, annyeong haseyo” katanya sambil menatapku

“oh ne, mianhe, annyeong. waeyo?” kataku dengan melihat mukanya

“aniya, aku hanya ingin berkenalan denganmu~ daritadi aku lihat kau hanya melamun saja, kau sedang memikirkan siapa?” lanjutnya

“aku? hehe mianhe, aku sedang tidak fokus saja. naneun Goo Hara imnida panggil saja aku hara, neo?” balasku dengan tersenyum

“naneun Choi Jong Hyun imnida biasa di panggil Changjo. jinjja? apa kau benar-benera tidak fokus? apa kau lagi memikirkan seseorang? apa itu namjachingu mu huh? oya bolehkah aku duduk disini?” katanya dengan mennyenggol lenganku

“Oh ne, bangapta changjo-ya~ heuuum, bagaimana kau tau? ne, silahkan!” lanjutku lalu mengernyitkan dahiku. “bagaimana dia bisa tau apa yang aku pikirkan? ah, mungkin dia hanya menebak saja” gumamku di dalam hati

“ne, nado bangapta noona! haha ternyata tebakanku benar! apa aku boleh menemanimu disini?” lanjutnya lalu tersenyum padaku

“oh, kau hanya menebak! oh, ne tentu saja boleh~ aku hanya sendiri disini, daripada aku melamun mending kau menemaniku hehe” kataku lalu membalas senyumannya

“hm, jadi apa aku boleh bertanya sesuatu?” lanjutnya

“ne, boleh kau ingin menanyakan apa?” balasku

“daritadi kau melamunkan siapa? namjachingu mu eoh?” katanya dengan tatapan aneh

“hm, ne aku lagi melamunkannya” lanjutku dengan menundukan kepalaku

“wae? ada apa dengan namja chingu mu?” tanyanya

“hm, apa aku boleh cerita? jadi kemarin adalah pertemuan terakhirku dengannya. sebelum dia pergi ke hongkong dan melanjutkan bisnis keluarganya yang tertunda disana, aku sangat merindukan dia walaupun baru kemarin aku betemu dengannya. entah kenapa nasibku tidak seberuntung yeoja-yeoja lain yang mempunyai pasangan yang selalu ada untuknya dikala mereka membutuhkan satu sama lain! aku sangat iri dengan mereka” tak terasa air mataku pun jatuh membasahi pipiku

“oh ne, aku tau perasaanmu noona, aku tau itu! uljimaa~~ dia tidak meninggalkanmu noona, dia akan pulang lagi ke Korea dan langsung menemuimu, uljimayoo! aku tidak ingin kau menangis noona!” ujarnya lalu menyeka air mata yang berada di pipinya

“hmm.. apa namjachingu mu bernama Lee Byung Hun? atau bisa disapa L.joe?” lanjutnya dan akupun tersentak mendengarnya lalu akupun membulatkan mataku

“ne, bagaimana kau tau? ne, dia namjachinguku. kau tau darimana?” lanjutku dengan menatap matanya

“haha, kau jangan terlalu kaget noona! dia itu sahabatku sejak kecil, kami berdua selalu bersama-sama sejak kecil. sampai-sampai kami beruda diberi julukan oleh orang-orang yang dekat denganku yaitu “Jo Brother” haha. aku saja bingung kenapa mereka memberi julukan itu~ hm, ljoe selalu menceritakan tentangmu noona, dia sangat mencintaimu. sebenarnya aku sudah tau kau sejak lama, yaitu sejak kau pertama kali bertemunya disini. dan juga aku diberikan amanah olehnya untuk menjagamu, menemanimu, dan menyayangimu sebagai noonaku. maka dari itu aku berada disini, aku tau kau, akan kesini haha jadi aku langsung datang kesini” katanya menceritakan panjang lebar kepadaku

“oh ne arraseo! jinjja? apa dia menyuruhmu seperti itu? apa katanya aku ingin tau! boleh aku mengetahuinya? ayolah katakan~” kataku memaksanya sambil menarik tangannya

“haha, pantas ljoe hyung sangat menyayangimu noona! apa kau tau? kau sangat berarti untuknya sampai-sampai aku harus menjagamu seperti bodyguard haha. kau sangat lucu noona sama seperti yang ljoe hyung bilang kepadaku. ne ne, akan ku beri tau, seperti ini katanya.. “Changjo-ya besok aku akan pergi ke hongkong untuk melanjutkan bisnis keluargaku disana, apa kau mau membantuku untuk menjaganya? jebaaal! aku tidak mau dia sedih karna ku, aku mohon kau menjaganya, menemaninya setiap saat, dan menyayanginya seperti noona mu sendiri ne? jebaal! lakukanlah itu untukku arraseo?” begitulah katanya noona” lanjutnya

“aaah, arra! gomawo changjo-ya” kataku sambil menatapnya dan tersenyum lembut lembut

“ah, gwenchana noona! aku melakukan ini dengan ikhlas~ aku juga sudah menganggapmu seperti noona ku sendiri. hmm.. kata ljoe hyung kau sangat suka dengan teddy bear dan lolipo? wae?” balasnya

“hehe, ne gamsahamnida! ne, aku sangat menyukai mereka. apalagi disaat seperti ini, aku sangat butuh mereka!” lanjutku dengan muka cemberut

“oh arrayo! ikut aku! kajja” lanjutnya lalu menarik tanganku ke mobilnya

“changjo-ya, kita mau kemana huh?” ujarku lalu masuk kedalam mobilnya

“kita akan kesuatu tempat! kau akan suka tempat itu! kau diam saja noona dan mengikuti ku arrachi?” lanjutnya lalu menjalankan mobilnya menuju suatu tempat

* * * *

“noona, tutup matamu! kau tidak boleh mengintipnya” lanjutnya lalu membuka pintu mobil dan menggandeng lenganku

“YA! jalannya jangan cepat-cepat nanti aku jatuh” kataku sambil memegang erat lengannya

“ne, arraseo noona” ujarnya

“kita sudah sampai noona, dan buka matamu” lanjutnya lagi

“waa, ini sangat bagus! itu yang itu lucu! sangat lucu” kataku sambil memegang teddy

apa kalian bingung aku dimana sekarang? apa kalian mengangkat satu alismu keatas? haha~ aku bukan di tempat yang waktu itu l.joe beritauku, aku sekarang ada di toko teddy bear yang sangat besar dan terdapat banyak teddy bear disana! (Anggap saja Teddy House wkwk) kau tau, aku sangat menyukai tempat seperti ini dimana ada banyak teddy di satu ruangan penuh – Hara POV end-

Changjo POV

“aigoya, benar kata l.joe hyung, jika dia sudah melihat teddy mukanya langsung berbeda. noona noona kau sangat lucu jika seperti ini, walaupun umurmu tidak sebanding dengan anak-anak tetapi kelakuanmu masih seperti anak-anak dan kau sangat manja. aku suka melihatmu dan dengan sifatmu seperti ini!” gumamku didalam hati sambil tersenyum kecil melihatnya

“noona, apa kau menyukainya?” kataku sambil melihat-lihat teddy yang berada di sekelilingku

“ne, aku sangat menyukainya! sangat menyukainya. aku ingin beli beberapa teddy ne changkamman!” katanya sambil mengambil beberapa teddy

“ah ne noona, bagaimana kalau kita membeli teddy couple? kau pilih yeoja dan aku namjanya. huh? ottae?” kataku sambil menatapnya

“ne boleh juga, hm aku juga ingin membeli cicin teddy untukku, kau, dan ljoe. ottae? kajja” katanya lalu menarik lenganku – Changjo POV end –

* * * *

Author POV

lalu changjo dan hara pun memilih teddy couple yang menurut mereka lucu, merekapun tidak hanya membelinya 1 tapi mereka membeli banyak boneka teddy couple, dan  tak lupa hara membelikan ljoe boneka teddy couple untuknya dan untuk ljoe. walaupun disaat dengan namja lain tapi hara masih mengingat janjinya dengan ljoe, hara masih mengingat sesosok namja yang masih memiliki hatinya itu. – Author POV end –

* * * *

Changjo POV

“aaah, aku sangat puas bersamanya seharian penuh, aku juga sangat senang bisa berbelanja teddy bear sebanyak ini dengannya, dan aku sangat suka cicin teddy yang diberikannya untukku, dan aku akan menyimpan itu baik-baik.” gumamku dalam hati

“noona-ya, sehabis ini aku antar kau pulang ne?” lanjutku lalu menggandengnya

“ne? ah yaudah terserah kau saja” ujarnya lalu membawaku masuk kedalam mobilnya

“apa hyung mu juga memberi tau rumahku kepadamu? dan apa hyung mu bercerita padamu bahwa dia pernah menginap dirumahku?” lanjutnya

“ne? kalau soal rumahmu dia memberitauku! tapi soal nginap dirumah mu? jinjja? apa itu benar dia menginap dirumah mu? apa yang kau lakukan dengannya noona?” kataku dengan sekali menatapnya dan lalu kembali fokus ke arah jalan

“mwo? apa kau bilang? melakukannya berdua denganku? aniya, aku tidak pernah melakukan ‘itu’ dengannya! YA! pikiranmu kenapa menjadi seperti ini? apa yang ada di otakmu huh?” lanjutnya dengan memukul pundakku pelan

“hehehe mianhe, aku kira kau pernah melakukan dengan ljoe hyung haha mianhe noona aku tidak tau! tapi kalau melihat tubuhmu apa dia pernah?” lanjutku dengan menunjukan evil smileku

“ne? melihat tubuhku? dia pernah melihatnya waktu aku baru selesai mandi dan dia masuk ke kamarku karena dia mencariku.” lanjutnya dan membuatku kaget

“mwo? jinjjayo? semua yang ada di tubuhmu? aish ljoe hyung kenapa kau tidak menceritakannya padaku tentang itu” kataku dengan nada jahil

“YA! kau! kenapa otakmu jadi seperti ini! dia hanya melihat tubuhku yang dibalutkan handuk! kau sudah memikirkan yang bukan-bukan!” katanya

“ah aku kira, hyung sudah melihat semua yang ada di tubuhmu” kataku sambil tertawa

“YA! kau aish, makanya jangan berfikir yang bukan-bukan” lanjutnya lalu memukul kepalaku pelan

“YA! noona appo” ujarku sambil memegang kepalaku

“noona sudah sampai di depan apartemen mu” lanjutku

“ne, gamsahamnida changjo-ya! aku senang kau bisa menemaniku seharian penuh hehe gomawoyo” katanya lalu membuka pintu mobilku

“ne cheonma noona, jaljayo” lanjutku

“ne, nado jaljayo changjo-ya annyeong” katanya lalu tersenyum padaku dan melambaikan tangan

* * * *

aku sangat lelah berjalan seharian dengan hara noona, tetapi aku sangat senang bisa mengenalnya lebih jauh. dan memang itu yang aku inginkan. sesampaiku dirumah aku lalu bergegas ke kamarku untuk berbaring disana~

“aah, ljoe hyung kau sangat beruntung mendapatkan yeoja seperti hara noona” kataku sambil memandang langit-langit kamarku

“kalau ada banyak yeoja sepertinya di dunia ini, aku ingin memiliki salah satu dari mereka dan ku harap sama seperti hara noona, YA! changjo kenapa kau memikirkan soal itu! mana mungkin hara noona menjadi milikmu! dia milik hyung mu changjo-ya! ingat dia milik hyung mu!” kataku sambil memukul pelan pipiku

“dret dret dret” “dret dret dret” tak lama kemudian handphoneku berbunyi dan aku mendapatkan dua pesan lalu aku membuka dan membaca pesan itu

“changjo-ya gomawo untuk hari ini aku sangat senang bisa bersama mu dan mengenalmu” kata hara noona

dan aku membuka pesan yang satu lagi

“gomawo karena kau sudah membuatnya tersenyum seperti semula, dan kau telah menjaganya, gomawo changjo-ya” kata ljoe hyung

dan aku membalas satu-satu pesannya

“ne cheonmaneyo noona, aku juga sangat senang bisa mengenalimu aku juga sangat suka bisa jalan denganmu” kataku membalas pesan untuk hara noona

“hyung, bagaimana kau tau aku abis jalan dengannya? apa kau marah denganku hyung? mianhe aku tidak memberitaumu” kataku membalas pesan untuk ljoe hyung

“dret dret”

“changjo-ya apa kau tau aku sangat merindukan hyung mu itu, kapan dia pulang? apa masih lama dia tinggal di hongkong?” balas hara noona

“dret dret”

“tadi hara baru saja smsku dan dia memberitau kalau dia abis jalan-jalan bersama mu katanya dia sangat senang bisa jalan denganmu! tapi kau tidak berbuat apa-apa kepadanya kan? jika ia, awas kau, akan ku apakan kau jika aku sudah pulang nanti”

aaaah aku pusing harus membalas yang mana-___-

“ne arraseo noona, tunggu saja ne. dia akan pulang lalu menghampirimu” balasku kepada hara noona

“YA! hyung apa yang kau bicarakan mana mungkin aku menyentuhnya! bukannya kau hyung yang sudah menyentuhnya?kekeke” balasku kepada ljoe hyung dengan nada meledek

aku sangat lelah dan kuputuskan untuk tidur! aku letakan handphone ku di lemari samping tempat tidurku – Changjo POV end –

* * * *

Author POV

dari hari itu sampai seterusnya hara dan changjo semakin dekat dan mereka sering berjalan berdua untuk melepaskan kepenatan yang mereka rasakan. sejak hari itu ljoe sangat sibuk dan dia tidak bisa memberi kabarnya kepada hara, dan hara tau itu. tapi sudah lama ljoe tidak memberikan kabar untuknya dan hara sangat khawatir dengan keadaan ljoe. hara menelpon ljoe dan mengirim pesan untuknya berkali-kali tapi ljoe tidak menjawabnya. dan karena itu hara dan changjo semakin dekat. – Author POV end –

Hara POV

“aku sangat bingung kali ini dan aku tak tau harus bagaimana, ljoe yang janjinya akan terus mengabariku tapi kali ini dia tidak mengabariku. apa dia sudah menemukan yeoja baru disana? aah, andwae! dia bilang dia akan tetap terus bersamaku.” gumamku di dalam hati

aku putuskan untuk menelpon changjo dan menyuruhnya untuk ke apartemenku

“yeoboseyo?” kataku

“ne noona waeyo?” katanya

“changjo-ya apa kau bisa ke apartemen ku sekarang eoh? jebal”

“waeyo noona ya? gwenchana? ada apa dengan kau?”

“ppaliwa, ke apartemen ku sekarang ne” lanjutku lalu menutup sambungan teleponnya

hatiku terasa sesak kali ini, aku hanya bisa menunggunya dan menunggu untuk mendapat kabar darinya, aku hanya bisa menangis sekarang

“ting nong ting nong ting nong” hara noona kau kenapa? buka pintunya” kata namja yang ada di balik pintu itu lalu aku bergegas untuk membukanya

“YA! waeyo noona? kenapa kau menangis huh?” tanya namja itu lalu dia memelukku erat

ya, kau taulah siapa dia~ siapa lagi namja yang selalu ada untukku dan membuatku merasa tenang jika disisinya ya dialah changjo

“changjo-ya hiks” kataku sambil membalas pelukannya

“ne, uljima aku ada disini untukmu, waeyo? ceritakan padaku apa yang terjadi ne?” katanya lalu menutup pintu apartemen ku

“hyung mu changjo-ya, dia menyakitiku! hiks, dia tidak mengabarkanku selama sebulan lebih hiks aku kecewa dan sangat kecewa padanya! apa dia menemukan yeoja lain disana eoh? apa dia tidak menganggapku lagi eoh? hiks hiks” kataku sambil menangis di pelukannya

“uljimaaa, uljimayoo noona! mungkin dia sangat sibuk jadi tidak bisa mengabarimu, mana mungkin dia menemukan yeoja baru disana sedangkan dia sangat mencintaimu noona” katanya sambil mengelus rambutku

“ne arraseo! tapi dulu dia janji akan mengabariku setiap hari, tapi sekarang dan akhir-akhir ini dia tidak mengabariku mungkin dia sudah lupa padaku hiks” lanjutku

“ssstt… sudahlah jangan menangis lagi ne! aku tidak mau kau menangis noona!” katanya lalu melepas pelukanku dan mencium keningku

“ne” kataku lalu menghapus air mataku

“ku kira kau kenapa, aku khawatir denganmu. aku kaget menerima telponmu noona! aku kira kau mau mengajakku jalan, gataunya kau sedang menangis memikirkan hyung, apa hyung sangat berarti untukmu?” katanya lalu menatap mataku

“mianhe changjo-ya, aku takut kalau dia melupakanku begitu saja. padahal sebelum dia pergi dia berjanji padaku untuk tidak melirik yeoja lain, dan hanya boleh melirikku saja! ne, dia sangat berarti untukku, waeyo changjo-ya?” kataku lalu menatap mukanya

“aniya, aku hanya ingin bertanya padamu~ apa kau tidak tau. aku sangat menyayangimu noona, sangat menyayangimu tidak sebagai noona ku sendiri” katanya lalu menatapku sungguh-sungguh

“mwo? apa yang kau katakan changjo-ya? kau bercandakan? ini mana mungkin terjadi! andwaeyo, ini sangat tidak mungkin eoh?” kataku dengan tatapan tidak percaya

“ne, aku serius noona! aku mencintaimu! sangat mencintaimu, semenjak kita dekat dan sangat dekat perasaanku sudah muncul sejak itu. apakau tidak menyadarinya?” katanya lalu memegang tanganku

“mwo? jeongmal? aku tidak menyadarinya sama sekali! tapi aku, aku kan pacar hyung mu changjo-ya, ini tidak mungkin terjadi” kataku

“ne arrayo! tapi aku mencintaimu noona. aku kasian padamu karena kau di perlakukan seperti ini oleh hyungku oleh karna itu aku tidak ingin menyakitimu sama seperti hyung ku yang menyakitimu noona-ya jebaal!” lanjutnya

“tap.. tapi aku~ aish otteokhae, aku bingung changjo-ya” kataku gugup

“hara noona saranghaeyo! apa kau mau jadi yeojachingu ku? aku tidak akan seperti hyungku yang menyakitimu aku tidak akan memperlakukanmu seperti itu!” katanya dengan menggenggam kedua tanganku

“ne, nado joahaeyo changjo-ya! tapi bagaimana dengan hyung mu eoh?” kataku bingung

“masalah hyung aku saja yang mengatasi, kalau di depannya kita pura-pura seperti noona dan namdongsaeng eoh?”

“oh ne arraseo!” kataku sambil tersenyum

“ne gomawo chagiya, saranghaeyo” katanya sambil mencium pipiku

* * * *

Author POV

hari berlalu semakin cepat, hara dan changjo juga saling menyayangi satu sama lainnya. awal mulanya hara hanya biasa saja terhadap changjo karena dia takut hubungannya ketauan oleh ljoe, tapi tanpa hara sadari perasaannya untuk changjo mulai tertanam di hatinya, sampai-sampai hara bisa saja mengisi hatinya untuk changjo dan menghilangkan ljoe dari hatinya karena sudah lebih dari 3bulan ljoe tidak memberi kabar kepada hara. maka dari itu hara hanya menatap changjo seorang yang selalu ada di sisinya!

– TBC –

nanti author lanjut lagi ff nya ne:D gimana seru gak? apa masih biasa aja?wkwk-..- /sogok readers pake permen/ author pasti lanjutin ff ini kok author ga akan phpin kalian wkwk! jangan lupa tinggalin jejak berupa LIKE + KOMEN kalau kalian udah baca ff ini! saranghaeyo ma readers /cipok V(?)/ annyeong~~~~~ /tarik kai ke kamar/ /di kroyok exostan/

Leave a comment